Pochettino Senag Ingris Klahkan Spanyol

Pelatih Tottenham, Maurizio Pochettino memuji penampilan para pemainnya yang tampil gemilang saat membela timnas Inggris. Poch tak tahu siapa yang terbaik karena nyaris semua tampil gemilang.

Inggris mengejutkan banyak pihak saat mengalahkan Spanyol dengan skor tipis 3-2. Permainan Inggris jauh lebih baik dari Spanyol, bahkan pasukan Gareth Southgate itu sempat unggul 3-0 lebih dahulu.

Pemain Tottenham yang tampil gemilang adalah Eric Dier dan Harry Kane. Kane membuat dua assists, sedangkan Dier tampil begitu kukuh di lini tengah, dia berduel dengan Sergio Ramos. Penampilan Trippier juga tak bisa diabaikan.

Pochettino merasa semangat positif itu akan menular ke pemain lainnya saat mereka kembali ke Spurs. Baca penjelasan selengkapnya di bawah ini:

 

Luar Biasa

Menurut Pochettino, para pemain Tottenham sudah tampil luar biasa. Tak hanya soal permainan di lapangan, Pochettino juga memuji sikap para pemain.

"Saya pikir mereka [pemain Tottenham] tampil luar biasa, kami sekarang bicara soal bagaimana sikap mereka yang luar biasa. Melawan Spanyol, jika anda tak bermain dengan sikap yang lebih baik dari mereka, mereka punya pemain luar biasa yang membuat anda kesulitan," buka Pochettino kepada Sky Sports.

"Saya pikir mereka semua tampil luar biasa dan sulit mengatakan siapa yang terbaik antara Eric [Dier], atau Harry Winks atau Harry Kane atau Kieran Trippier, saya kira mereka semua brilian."

Motivasi

Lebih lanjut, Pochettino merasa mentalitas dan motivasi itulah yang sangat penting bagi pemain. Dia merasa skuat Inggris saat ini memiliki masa depan cerah dan potensi meraih gelar juara.

"Motivasi bermain melawan Spanyol akan berguna untuk Tottenham, anda harus bermain dengan sikap seperti ini lalu muncullah kualitas dan talenta anda."

"Sikap sangatlah penting dalam sepak bola untuk meraih kesuksesan dan saya pikir hal itu penting untuk pemain-pemain ini, saya pikir mereka memiliki potensi hebat di masa depan untuk meraih gelar juara," tutup Poch.

Read More

Kata Sarri Barkley Kian Gemilang

Ross Barkley kembali mencuri perhatian saat Chelsea mengalahkan Burnley dengan skor telak 4-0 di pekan ke-10 Premier League 2018/19, Minggu (28/10) malam WIB kemarin. Barkley mencetak satu gol dan membuat dua assist untuk gol Alvaro Morata dan Willian.

Musim ini memang berjalan sangat baik untuk Barkley. Dia mendapat banyak kesempatan di bawah bimbingan Maurizio Sarri. Barkley juga berhasil mencapai potensi terbaiknya.

Sarri sendiri terus memuji Barkley. Dia menilai musim lalu berjalan sulit bagi Barkley karena kendala cedera. Namun sepertinya musim ini Barkley sudah mengatasi masalah itu dengan baik.

Sarri percaya Barkley memang pemain yang sangat bagus dalam hal

Berkembang

Menurut Sarri, kehebatan Barkley ini disebabkan oleh kerja kerasnya sendiri. Sebagai pelatih, Sarri hanya bisa membantu dan menyediakan sarana untuk membuktikan diri. Selebihnya tergantung pada pemain itu sendiri.

"Barkley melakukan semuanya dengan sangat baik. Dalam periode ini, dia bermain sangat baik," buka Sarri di laman resmi chelseafc.

"Dia sudah banyak berkembang dalam fase defensif. Dia berkembang dalam kondisi fisiknya. Musim lalu sangat sulit baginya karena cedera yang sangat serius."

"Dia adalah pemain yang sangat bagus dari sudut pandajng teknik, sekarang saya pikir Ross sudah komplet," lanjutnya.

Lebih lanjut, Sarri juga berharap Eden Hazard segera pulih. Dia mengakui Chelsea punya banyak pemain bagus, tetapi Hazard memang berbeda. Oleh sebab itu dia berharap cedera Hazard tak bertahan lama.

"Jika mungkin saya ingin Hazard di setiap pertandingan. Kami punya banyak pemain yang sangat bagus, tetapi Hazard berbeda."

"Saya sangat gembira tim ini berhasil mencetak tujuh gol di dua pertandingan tanpa Hazard, ini adalah pertanda yang sangat bagus," sambung Sarri.

"Saya ingin Eden kembali sesegera mungkin. Saya tak tahu untuk Rabu besok, tetapi saya harap hari Minggu dia sudah siap."

Read More

Chelsea Menang" Sarri masih Belum Puas

Chelsea berhasil mengalahkan Burnley dengan skor telak 4-0 di pekan ke-10 Premier League, Minggu (28/10) malam WIB kemarin. Hasil tersebut merupakan kemenangan terbesar yang pernah diraih Chelsea sejak kedatangan Maurizio Sarri.

Tak hanya itu, kemenangan tersebut juga berhasil menjaga laju tak terkalahkan Chelsea dalam 14 laga beruntun. Sarri membuktikan diri sebagai pelatih yang tepat untuk menggantikan Antonio Conte.

Banyak pihak yang menyebut penampilan Chelsea di laga tersebut sebagai penampilan paling komplet sepanjang musim ini. Akan tetapi Sarri sendiri tak berani menyebut demikian, yang jelas dia memuji skuatnya karena tampil gemilang.

Sebelum membahas soal Chelsea, Sarri juga menyempatkan diri menyampaikan belasungkawa pada tragedi helikopter terbakar di Leicester.

"Sebelum berbicara soal sepak bola, saya ingin mengatakan bahwa saya sangat prihatin soal apa yang terjadi kemarin di Leicester. Saya menyampaikan belasungkawa pada keluarga, klub, pemain dan para fan. Saya pikir kita harus berbicara soal itu sebelum hanya berbicara soal sepak bola," tegas Sarri di laman resmi chelseafc.

80 Menit

Menurut Sarri, Chelsea memang bermain sangat baik nyaris sepanjang laga kecuali 10 menit awal. Dia menilai masalah Chelsea terlihat jelas di 10 menit awal pertandingan.

"Saya tak tahu [jika laga itu merupakan penampilan terbaik Chelsea]. Kami berada dalam masalah di 10 menit awal. Mereka memulai pertandingan dengan sangat bagus, sangat agresif. Mereka menekan kami di wilayah kami sendiri. Kami berada dalam masalah."

"Lalu kami mulai mengalirkan bola dengan sangat baik, sangat cepat. Keuntungan kami adalah konsekuensi dari hal itu. Kami mengelola babak kedua dengan lebih baik dari laga-laga lainnya," sambung Sarri.

"Kami bertahan dengan lebih baik di tiga laga terakhir, kecuali di 10 menit awal laga ini."

Morata

Lebih lanjut, Sarri juga memuji Morata yang kembali mencetak gol di pertandingan tersebut. Dia menilai Morata bermain sangat baik saat menyerang dan mau membantu pertahanan.

"Alvaro hari ini bermain baik. Dia mendekati bola ketika dibutuhkan. Dia mundur ketika dibutuhkan. Dia memainkan pertandingan yang sangat bagus."

"Mungkin dia bisa mencetak lebih banyak gol, dia mendapat tiga atau empat peluang, tetapi dia mencetak gol bagus. Dalam tiga atau empat laga terakhir telah jadi awal baru yang untuk dia," tutup Sarri.

Read More

Penalti, Bos Everton : MU Dipermudah

Pelatih Everton, Marco Silva, nampaknya sulit menerima kekalahan timnya atas Manchester United dalam laga lanjutan Premier League hari Minggu (28/10) kemarin. Ia merasa wasit punya andil besar dalam kemenangan The Red Devils.

Selama 20 menit pertama, Everton dan Manchester United menunjukkan permainan seimbang serta sering melancarkan serangan satu sama lain. Itu sebelum MU diberi hadiah penalti setelah Anthony Martial dijatuhkan di kotak terlarang.

Setelahnya, skuat asuhan Jose Mourinho tersebut praktis menguasai pertandingan dan sukses menambah keunggulan melalui Martial. Gylfi Sigurdsson sempat mencetak gol untuk Everton, namun itu tak cukup untuk membalikkan kedudukan.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

Sesalkan Keputusan Wasit

Insiden penalti itu membuat Marco Silva kesal. Ia merasa penalti yang diberikan kepada MU bukanlah keputusan yang tepat dan dengan gamblang berkata bahwa runner-up Premier League musim lalu tersebut dibantu wasit.

"Itu adalah laga yang berat, tetapi kami ke sini untuk menang. Seperti itulah kami bekerja. Saat pertandingan seimbang dalam 20-35 menit awal, penalti mulai membuat mereka unggul dan lebih nyaman dalam permainan," ujar Silva kepada Sky Sports.

"Momen itu bukanlah penalti. Itu menyulitkan kami. Momen itu membuat lawan lebih mudah. Anda jadi lebih terbuka karena anda harus mengambil resiko," lanjutnya.

Penalti Everton Tepat

Di sisi lain, gol yang diciptakan oleh Sigurdsson juga tercipta melalui titik putih. Dalam pandangan Silva, Everton memang pantas untuk mendapatkannya, tidak seperti penalti Manchester United.

"Milik kami jelas penalti, tidak seperti yang pertama. Wasit berada di sana pada saat itu dan sepertinya pemain saya menyentuh bola," tambahnya.

"Saya tidak yakin itu keputusan yang berat. Saya tidak ingin membicarakannya lebih lanjut karena saya menghormati wasit," tandasnya.

Kekalahan tersebut membuat posisi Everton turun ke peringkat sembilan klasemen sementara Premier League, dan harus merelakan posisi delapan direbut MU. The Toffees bisa memperbaikinya jika mampu menang atas Brighton akhir pekan nanti.

Read More

Lawan Tottenham Ibarat Berebut 6 Poin

Manajer Manchester City, Josep Guardiola, menilai laga melawan Tottenham akan sangat penting. Lantaran sebagai pesaing langsung di papan atas, Guardiola menilai melawan Tottenham ibarat memperebutkan enam poin.

Tottenham dalam beberapa musim terakhir memang jadi kontestan papan atas Premier League. Hingga pekan ke-10 Premier League, The Lily White masih ada di posisi ke-5 dengan 21 pin. Hanya terpaut dua poin dari Man City.

Melihat kondisi tersebut, Guardiola pun merasa duel melawan Tottenham yang akan digelar pada Selasa (30/10) dini hari WIB di Wembley akan sangat krusial. Sebab, hasil positif akan menjauhkan Man City dan kejaran Tottenham.

Guardiola merasa kans timnya untuk meraih poin penuh cukup terbuka. Sebab, manajer asal Spanyol tersebut merasa Tottenham tidak cukup nyaman ketika harus bermain di Wembley, yang harus dilakukan saat White Hart Lane masih direnovasi.

Ibarat Enam Poin

Manchester City dan Tottenham kini hanya terpaut jarak dua poin saja di klasemen Premier League. Jika Man City menang, maka mereka akan unggul lima poin. Tapi, jika kalah, maka David Silva dan kolega akan tergusur oleh Tottenham.

"Ketika Anda bertanding melawan rival langsung, maka itu ibarat enam poin. Tiga poin untuk kemenangan tim Anda dan tiga poin karena lawan Anda tidak menang. Lawan tim pesaing akan sangat sulit," ucap Guardiola dikutip dari Four Four Two.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi dalam sejarah Premier League pada dekade ini, tapi sepertinya memang benar bahwa tim yang kuat mendapat poin lebih baik banyak. Mereka tidak banyak kehilangan poin," papar eks pelatih Barcelona.

Bukan di 'Kandang' Tottenham

Josep Guardiola melihat ada satu hal yang bisa jadi keuntungan bagi timnya pada laga kontra Tottenham. Laga akan digelar di Wembley, yang jadi kandang sementara Tottenham. Harry Kane dan kolega musim ini telah dua kali kalah di Wembley.

"Saya pikir White Hart Lane berbeda dengan Wembley. Saya rasa Tottenham akan lebih nyaman bermain di rumahnya. Itu akan terjadi untuk semua tim. Kami juga lebih nyaman di Etihad daripada ketika bermain di stadion lain," tandas Guardiola.

Read More

Hasil Klasmen Premier League Pekan Ke - 10

Rentetan hasil kemenangan yang diraih oleh Arsenal akhirnya terhenti pada pekan ke-10 Premier League. The Gunners tak mampu meraih kemenangan ketika menjadi tamu bagi Crystal Palace pada Minggu (29/10) malam WIB.

Sempat unggul dengan skor 2-1, Arsenal harus puas dengan skor akhir imbang 2-2. Dua gol yang bersarang di gawang Bernd Leno terjadi lewat titik putih dan keduanya disarangkan oleh Luka Milivojevic.

Sementara itu, kemenangan dengan margin gol yang mencolok diraih oleh dua tim papan atas yakni Liverpool dan Chelsea. Liverpool mengalahkan Cardiff City dengan skor 4-1. Mohamed Salah tampil bagus dengan mencetak satu gol dan dua assist. Sadio Mane pun jadi bintang dengan torehan dua golnya.

Empat gol juga mampu dicetak oleh Chelsea ketika menjadi tamu bagi Burnley. Beda dengan Liverpool, pasukan Maurizio Sarri tidak kebobolan. Chelsea menang 4-0. Berikut adalah hasil lengkap pekan ke-10 Premier League musim 2018/19:

Sabtu 27/10/18

·        ·        Brighton & Hove 1 - 0 Wolverhampton

·        ·        Fulham FC 0 - 3 AFC Bournemouth

·        ·        Liverpool 4 - 1 Cardiff City

·        ·        Southampton 0 - 0 Newcastle United

·        ·        Watford 3 - 0 Huddersfield

·        ·        Leicester City 1 - 1 West Ham United

Minggu 28/10/18

·        ·        Burnley 0 - 4 Chelsea

·        ·        Crystal Palace 2 - 2 Arsenal

·        ·        Manchester United 2 - 1 Everton

Selasa 30/10/18

·       ·        Tottenham vs Manchester City (03.00 WIB)

Scroll ke bawah untuk melihat klasemen

Liverpool di Puncak

Kemenangan atas Cardiff City membuat Liverpool untuk sementara berada di pucak klasemen dengan capaian 26 poin. Hanya saja, posisi ini bisa digusur oleh Manchester City jika mampu menang atas Tottenham pada laga yang akan digelar Selasa (30/10) dini hari WIB.

Chelsea berada di posisi kedua dengan 24 poin. Sementara, Arsenal tetap berada di posisi empat besar dengan koleksi 22 poin. Posisi Tthe Gunners bisa digusur oleh Tottenham jika mampu memetik tiga poin ketika menjamu Man City di Wembley. Saat ini Tottenham mengumpulkan 21 poin.

Manchester United yang menang 2-1 atas Everton kini ada di posisi ke-8 dengan 17 poin. Dan, di bawah ini adalah klasemen sementara pekan ke-10 Premier League musim 2018/19:

Top Skor Premier League

Meskipun Chelsea meraih kemenangan besar yakni 4-0, Eden Hazard tidak mampu menambah jumlah golnya. Torehan gol pemain asal Belgia pun tetap bertahan di angka 7 gol. Jumlah tersebut kini sejajaran dengan raihan bomber Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.

Pada pekan ke-10, Aubameyang mencetak satu gol ke gawang Crystal Palace. Pemain asal Gabon pun kini telah mencetak 7 gol. Di bawah Aubameyang, ada Sadio Mane, Sergio Aguero dan Glenn Murray yang masing-masing mencetak enam gol. Berikut adalah daftar top skor sementara:

·        ·        Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal) 7 gol

·        ·        Eden Hazard (Chelsea) 7 gol

·        ·        Sergio Aguero (Man City) 6 gol

·        ·        Sadio Mane (Liverpool) 6 gol

·        ·        Glenn Murray (Brighton) 6 gol

Read More

Di Posisi 9 Suarez Belum Mau Coret Madrid Dari Bursa juara

Bomber andalan Barcelona, Luis Suarez menegaskan bahwa dirinya belum mau mencoret Real Madrid dari persaingan juara La Liga musim ini meski kini sang rival abadi terpuruk di posisi kesembilan klasemen.

Melorotnya posisi Madrid di tabel klasemen terjadi setelah tim asuhan Julen Lopetegui itu harus menyerah dengan skor telak, 15 dari Barcelona di Camp Nou, Minggu (28/10) semalam.

Dalam laga El Clasico ini sendiri, hat-trick alias tiga gol dari Suarez serta dua gol masing-masing oleh Philippe Coutinho dan Arturo Vidal hanya mampu sekali dibalas oleh Marcelo.

Pernyataan Suarez

Kekalahan atas Barca ini juga membuat Los Blancos meneruskan tren negatif dengan hanya mampu meraih satu kemenangan dalam delapan laga terakhir di semua kompetisi.

Meski demikian, Suarez enggan mencoret Madrid lebih dini dan mencoba memaklumi keterpurukan yang tengah dialami tim yang ditinggal dua sosok penting mereka, Zinedine Zidane dan Cristiano Ronaldo di awal musim tersebut.

"Semua pemain dan semua tim bisa mengalami laga buruk dan penampilan buruk. Anda harus terus mencoba bersatu sebagai tim. Ini adalah situasi yang bisa dimengerti. Hal itu bisa terjadi kepada siapa pun," ujar Suarez seperti dikutip AS.

Situasi Madrid

Kekalahan telak di markas Barca kabarnya membuat posisi entrenador Madrid, Julen Lopetegui makin tidak aman. Presiden Florentino Perez diklaim akan segera memecat Lopetegui.

Sebagai penggantinya, Madrid diyakini akan menunjuk pelatih asal Italia, Antonio Conte. Eks manajer Chelsea bisa jadi sudah akan diumumkan sebagai entrenador anyar Los Merengues sejak Senin (29/10) hari ini.

Namun pengumuman ini bisa jadi molor karena Conte masih harus mengurus masalah kontraknya dengan Chelsea yang hingga kini memang belum kelar.

Jika memang situasinya demikian, maka Santiago Solari akan menangani tim untuk laga Copa del Rey melawan Melilla tengah pekan ini dan Conte baru datang setelah itu

Read More

Hasil Klasmen Lengkap Serie A pekan Ke- 10

Setelah hanya meraih hasil imbang pada giornata ke-9, Juventus kembali ke jalur kemenangan pada giornata ke-10. Pasukan Massimiliano Allegri meraih kemenangan dengan skor 2-1 ketika tandang kontra Empoli, Sabtu (27/10) yang lalu di Stadio Carlo Castellani.

Juventus lebih dulu tertinggal saat Francesco Caputo mencetak gol pada menit ke-28. Namun, Juve menunjukkan mental yang kuat. Pada babak kedua, Si Nyonya Tua membalikkan kedudukan lewat dua gol hasil sumbangan Cristiano Ronaldo. Juve pun menang 2-1.

Kemenangan juga diraih oleh AC Milan ketika menjamu Sampdoria di San Siro. Sempat tertinggal 2-1, Milan akhirnya menang dengan skor 3-2. Patrick Cutrone, Gonzalo Higuain dan Suso masing-masing mencetak satu gol untuk kemenangan tim arahan Gennaro Gattuso.

Sementara itu, laga bigmatch antara Napoli kontra AS Roma tidak menghasilkan pemenangan. Kedua tim harus puas dengan skor imbang 1-1. Gol Dries Mertens pada menit akhir membuyarkan ambisi Roma yang unggul lebih dulu. Berikut hasil lengkap giornata ke-10 Serie A musim 2018/19:

Sabtu 27/10/18

·        ·        Atalanta 3 - 0 Parma

·        ·        Empoli 1 - 2 Juventus

Minggu 28/10/18

·        ·        Torino 1 - 1 Fiorentina

·        ·        Sassuolo 2 - 2 Bologna

·        ·        Cagliari 2 - 1 Chievo

·        ·        Genoa 2 - 2 Udinese

·        ·        SPAL 0 - 3 Frosinone

Senin 29/10/18

·        ·        Milan 3 - 2 Sampdoria

·        ·        Napoli 1 - 1 Roma

Selasa 30/10/18

 ·        Lazio vs Inter Milan (02.30 WIB)

Kamis 01/11/18

·        ·        Milan vs Genoa (02.30 WIB) - laga tunda

Juventus Tetap di Puncak

Kemenangan atas Empoli membuat Juventus mendapat tambahan tiga poin dan raihan poin mereka kini menjadi 28 poin. Juventus pun kian kokoh berada di puncak klasemen dengan keunggulan enam poin dari Napoli yang berada di posisi kedua.

Hasil imbang yang diraih oleh Napoli ketika menjamu Roma di San Paolo sangat merugikan. Sebab, Il Partenopei membuang kesempatan untuk terus memepet posisi Juve di klasemen. Inter Milan dan Lazio berada di posisi ketiga dan empat. Kedua tim akan bermain pada Selasa (30/10) dini hari WIB.

Sementara itu, Milan kini berada di posisi ke-5 klasemen dengan 15 poin. Posisi Milan bisa lebih baik jika mampu mengalahkan Genoa pada laga tunda yang akan digelar Kamis (1/10) dini hari WIB. Berikut adalah klasemen lima besar Serie A 2018/19 hingga giornata ke-10.

Nama klub Main - Menang - Seri - Kalah - Selisih Gol - Poin

·       ·        Juventus 10 - 9 - 1 - 0 - +14 - 28

·       ·        Napoli 10 - 7 - 1 - 2 - +8 - 22

·       ·        Inter Milan 9 - 6 - 1 - 2 - +7 - 19

·       ·        Lazio 9 - 6 - 0 - 3 - +4 - 18

·       ·        Milan 9 - 4 - 3 - 2 - +5 - 15

Top Skor Serie A

Dengan tambahan dua gol yang dicetak ke gawang Empoli, Cristiano Ronaldo kini mulai meramaikan persaingan top skor Serie A. Pemain berusia 33 tahun tersebut kini sudah mencetak tujuh gol. Ronaldo tertinggal dua gol dari Krzysztof Piatek yang masih memuncaki daftar top skor.

Selain kedua nama tersebut, ada juga Ciro Immobile, Lorenzo Insigne hingga Gonzalo Higuain yang turut menjadi kandidat peraih gelar top skor Serie A dengan catatan gol mereka sejauh ini. Berikut adalah daftar top skor sementara Serie A:

·       ·        Krzysztof Piatek (Genoa) 9 gol

·       ·        Cristiano Ronaldo (Juventus) 7 gol

·       ·        Ciro Immobile (Lazio) 6 gol

·       ·        Lorenzo Insigne (Napoli) 6 gol

·       ·        Rodrigo de Paul (Udinese) 5 gol

·       ·        G. Defrel (Sampdoria) 5 gol

·        Leonardo Pavoletti (Cagliari) 5 gol 

Read More