"AC Milan Bermain Sangat Buruk" Kata Romagnoli

Pemain belakang AC Milan, Alessio Romagnoli, tidak ingin mencari banyak pembelaan usai kalah atas Real Betis. Kapten AC Milan tersebut mengakui jika timnya bermain sangat buruk memberi terlalu banyak untuk Betis.

AC Milan berjumpa Real Betis pada matchday ketiga babak penyisihan grup Liga Europa, Jum'at (26/10) dini hari WIB. Meskipun bermain San Siro, Milan harus tertinggal dua gol dari torehan Antonio Sanabria [30] dan Giovani Lo Celsco [55].

Milan baru mampu bangkit pada babak kedua. Pada menit ke-83, Milan memperkecil margin skor dari gol Patrick Cutrone. Tapi, tidak ada gol tambahan yang dicetak oleh pasukan Gennaro Gattuso pada waktu yang tersisa. Milan pun kalah dengan skor 2-1.

Ini adalah kekalahan pertama Milan di fase grup Liga Europa. Pada dua laga perdana, Milan selalu menang ketika bersua Olympiakos dan Dudelange. Milan kini berada di posisi kedua Grup F dengan enam poin.

Akui Bermain Buruk

Menurut Alessio Romagnoli, tidak ada alasan bagi AC Milan atas kekalahan dari Real Betis. Sebab, Rossoneri memang bermain buruk. Bahkan, Romagnoli menilai Milan membiarkan Betis begitu leluasa selama 75 menit laga berjalan.

"Kami memberikan waktu selama 75 menit kepada mereka karena kami bermain sangat buruk dan kami harus melakukan lebih baik lagi. Kami harus jauh lebih baik lagi pada hari Minggu (lawan Sampdoria)," ucap Romagnoli.

"Ini adalah periode di mana semua kami lakukan tidak berjalan dengan cara yang bagus. Kami punya begitu banyak pekerjaan yang harus segera kami lakukan," tegas pemain berusia 23 tahun tersebut.

Masih Dalam Lajur Aman

Kekalahan AC Milan atas Real Betis memang bukan torehan yang baik. Tapi, Milan masih dalam lajur yang aman di Liga Europa. Milan masih punya tiga laga tersisa dan peluang lolos ke babak gugur masih terbuka lebar.

Hanya saja, Milan dalam posisi yang tidak cukup baik di Serie A. Sebab, hingga giornata ke-9, Milan saat ini berada di posisi ke-12 klasemen dengan raihan 14 poin. Gonzalo Higuain dan kolega tertinggal jauh dari Juventus di puncak klasemen dengan 25 poin.